Aku
ingin bercerita tentang seorang wanita yang sangat aku rindukan. Dia adalah
perpaduan antara kecantikan, kebaikan, dan keteguhan hati yang luar biasa.
Namun, di balik itu semua, dia juga memiliki sifat keras kepala yang sulit
untuk diubah. Dia susah disuruh makan, susah disuruh tidur, tapi aku tahu, itu
semua karena dia terlalu sibuk dengan dunianya sendiri.
Mungkin
seperti sekuntum bunga mawar yang memiliki duri tajam, dia juga memiliki sisi
tajam yang sulit untuk ditembus. Tapi itu semua hanyalah untuk melindungi
hatinya dari luka yang lebih dalam. Dia adalah seorang wanita yang begitu tegas
dan tangguh, seperti baja yang kuat, tak mudah untuk dihancurkan oleh angin dan
badai.
Tapi
aku tak bisa menahan rinduku padanya. Seperti sebuah bintang di langit yang
selalu bersinar terang, kehadirannya selalu membuatku merasa hidup. Dia adalah
seseorang yang selalu memberikan warna dan keceriaan dalam hidupku, meski
kadang sikapnya yang keras kepala bisa membuatku jengkel.
Seringkali
aku membandingkannya dengan es batu yang dingin dan sulit untuk diubah. Tapi di
balik itu semua, dia juga memiliki sisi yang lembut dan penuh kasih sayang.
Seperti es batu yang meleleh dan menjadi air yang menyegarkan, hatinya juga
bisa mencair dan memberikan kehangatan yang tak terlupakan.
Maka,
walau sulit untuk diatur dan diubah, aku tetap merindukannya. Seperti angin
yang berhembus lembut, aku tak bisa menghentikan kerinduan yang tumbuh dalam
hatiku. Dia adalah seseorang yang membuat hidupku lebih berarti, dan aku
bersumpah akan selalu berusaha menjadi seseorang yang bisa membuatnya bahagia.
Aku
tahu, dia bukanlah sosok yang mudah untuk ditaklukkan, tapi aku tetap mencoba
untuk mendekatinya. Seperti seorang petualang yang berani menaklukkan gunung
yang tinggi, aku akan terus berjuang untuk mendapatkan hatinya. Karena, bagiku,
dia adalah sosok yang layak untuk diperjuangkan dan dirindukan selamanya.
Walau
susah disuruh makan dan tidur, aku akan selalu berusaha untuk merawatnya dengan
baik. Seperti seorang penjaga yang menjaga keindahan taman bunga, aku akan
selalu berusaha untuk menjaga kecantikan dan kebaikan dalam dirinya.
Aku
tahu, kerinduan ini mungkin takkan pernah hilang, karena dia adalah sosok yang
begitu spesial bagiku. Seperti seorang permata yang langka, dia adalah hadiah
yang diberikan oleh kehidupan padaku. Dan aku akan selalu berusaha untuk
memperlakukan dia seperti permata yang berharga.
Aku
yakin, suatu saat nanti, dia akan memahami betapa besar rindu ini dalam hatiku.
Seperti awan putih yang bergerak perlahan di langit biru, aku akan selalu
memandangnya dengan penuh harapan dan keyakinan. Dan suatu saat, aku tahu,
rindu ini akan terobati oleh kehadirannya yang begitu indah dan menyenangkan.
Maka, aku bersumpah untuk selalu
merindukannya dengan penuh kasih sayang, meski kadang sulit untuk diatur.
Karena, bagi aku, dia adalah sosok yang membuat hidupku lebih indah dan
berarti. Seperti bintang yang bersinar terang di langit malam, aku akan selalu
memandangnya dengan rasa kagum dan kekaguman yang tak terhingga.
.
Tag : #monolog #monolog singkat #contoh monolog #arti monolog #monolog adalah #monolog artinya apa #contoh puisi #contoh puisi pendek #pengertian puisi #ciri ciri puisi #puisi cinta #puisi adalah #apa itu puisi #antologi puisi #antologi puisi adalah #puisi bahasa indonesia #bait puisi #buku puisi #puisi cinta romantis #puisi cinta pendek